MATASULUT–Upaya meningkatkan sektor pertanian khususnya Hortikultura terus digenjot Pemkab Minsel. Terbukti lewat program Upland yang difokuskan di dataran tinggi Modoinding, Upland projek sudah mulai memperlihatkan hasil.
Terbaru, di Desa Palelon, Kecamatan Modoinding, digelar Panen Kentang di lokasi Upland Projek yang digelar Pemkab Minsel bersama Kementrian Pertanian RI. Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Minsel Pdt. Petra Yani Rembang (PYR) membuka secara langsung kegiatan tersebut.
Dalam kesempatan itu, Wabup PYR mengungkapkan, pada tahun 2021 untuk kegiatan the development of integrated farming system in upland areas (upland) dianggarkan sebesar 7 miliar 356 juta rupiah dengan realisasi 7 miliar 15 juta 211 ribu 630 rupiah dan sudah di reimburse (kembali ke kas daerah) 100 peraen. “Dan pemerintah kabupaten minahasa selatan tetap berkomitmen untuk menyediakan anggaran pembiayaan untuk pelaksanaan kegiatan upland sesuai dengan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) yaitu sebesar 68 miliar 826 juta 500 Ribu rupiah yang rencananya akan dilaksanakan selama 4 tahun anggaran mulai tahun 2021 hingga tahun 2024,” sebut PYR.
Dia menambahkan, pemerintah daerah dan masyarakat minahasa selatan memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pendonor dan kementerian pertanian republik indonesia yang telah memberikan kepercayaan kepada kabupaten minahasa selatan. “Dari sekian banyak kabupaten/kota yang ada di indonesia, Minsel dipilih untuk menjalankan program upland ini. Untuk selaku pemerintah kabupaten mengucapkan banyak terimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Kabupaten Minsel. Kami juga berharap, panen kentang kegiatan upland tahun anggaran 2021, diharapkan seluruh kelompok tani penerima manfaat tetap solid untuk mensukseskan kegiatan ini baik 35 kelompok tani penerima manfaat upland tahun 2021 maupun 66 kelompok tani penerima manfaat tahun 2022. Dengan memanfaatkan bantuan yang diterima secara optimal agar benar benar memberikan dampak pada peningkatan produksi kentang khususnya dan peningkatan pertanian pada umumnya. Dinas pertanian selaku perangkat daerah Pelaksana Kegiatan Upland Harus Memanfaatkan Dana Sesuai dengan peruntukkannya agar dana miliaran rupiah yang diterima dapat memberikan dampak yang Maksimal bagi pembangunan pertanian di kabupaten minahasa selatan,” tukas PYR.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Daerah Provinsi Sulawesi Utara Diwakili Oleh Kabid PSP, Bapak Ir. Bernst Runtuwene, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Minahasa Selatan Franki Pasla, SE, M.Si, Beserta Jajaran, Camat Modoinding Patrio Tandaju, SE, Pmc Regional VI, Dekan Fakultas Pertanian Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Bapak Ir. Dedi Tooy, M.si, Phd Bersama Civitas Akademika Fakultas Pertanian Unsrat Manado, 35 Kelompok Tani Penerima Manfaat Upland Tahun 2021 Dan 66 Kelompok Tani Penerima Manfaat Upland Tahun 2022.(ADVE)